TEKS EKSPOSISI
Teks Eksposisi: Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri,
Jenis
Materi ini disampaikan mulai tanggal 24-30 september 2019 untuk kelasVIII F dan G.
Pengertian Teks Eksposisi
- Teks eksposisi adalah sebuah paragraf atau karangan yang terkandung di dalamnya sejumlah informasi yang mana isinya ditulis dengan tujuan untuk menjelaskan atau memberikan pengertian dengan gaya penulisan yang singkat, padat dan akurat.
Tujuan Teks Eksposisi
- Untuk menjelaskan informasi tertentu supaya dapat menambah ilmu pengetahuan pembaca, sehingga dengan membaca teks eksposisi maka pembaca akan mendapatkan pengetahuan secara rinci dari suatu hal atau kejadian.
Ciri-Ciri Teks Eksposisi
Adapun ciri-ciri teks eksposisi
yang diantaranya yaitu:
- Gaya informasi yang mengajak.
- Penyampaian teksnya secara lugas dan menggunakan bahasa yang baku.
- Menjelaskan informasi-informasi pengetahuan.
- Tidak memihak berarti tidak memaksakan kemauan dari penulis terhadap pembacanya.
- Teks eksposisi bersifat objektif dan netral.
- Penjelasannya disertai data-data yang akurat.
- Fakta digunakan sebagai alat konkritasi dan kontribusi.
Struktur Teks Eksposisi
Adapun struktur teks eksposisi
yang diantaranya yaitu:
- Pernyataan pendapat “tesis”, gagasan utama tentang salah satu permasalahan berdasarkan fakta.
- Argumentasi, penjelasan secara mendalam tentang pernyataan pendapat dan pengungkapan fakta sebagai penjelasan dari argumen si penulis.
- Penegasan ulang pendapat, salah satu penguat dari pendapat serta argumen yang ditunjang oleh fakta.
Jenis-Jenis Teks Eksposisi
Adapun jensi-jenis teks eksposisi
yang diantaranya yaitu:
- Eksposisi defini yaitu suatu paragraf eksposisi yang memaparkan definisi suatu topik tertentu.
- Eksposisi proses yaitu langkah-langkah atau cara-cara untuk melakukan sesuatu dari awal hingga akhir.
- Eksposisi ilustrasi yaitu teks yang memaparkan informasi atau penjelasan-penjelasan tertentu dengan caranya memberikan gambaran yang sederhana mengenai suatu topik dengan topik lainnya yang memiliki kesamaan sifat atau kemiripan dalam hal-hal tertentu.
- Eksposisi laporan yaitu paragraf eksposisi yang mengemukakan laporan dari sebuah berita atau penelitian tertentu.
- Eksposisi perbandingan yaitu eksposisi yang gagasan utamanya disajikan dengan cara membandingkan dengan yang lain.
- Eksposisi pertentangan yaitu eksposisi ini berisi tentang hal pertentangan akan suatu hal dengan hal lainnya.
Unsur Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi
Unsur kebahasaan merupakan
bagian-bagian yang membangun teks eksposisi, unsur kebahasan yang ada pada teks
eksposisi ialah pronomina, konjungsi dan kata leksikal.
· Pronominan
Pronomina merupakan kata ganti
orang yang dapat digunakan terutama pada saat pernyataan pendapat pribadi
diungkapkan. Pronomina dapat diklasifikasikan menjadi dua macam yaitu:
1.
Pronominan persona “kata ganti orang” yaitu persona tunggal,
contohnya; ia, dia, anda, kamu, aku, saudara, -nya, -mu, -ku, si dan pesona
jamak contohnya seperti; kita, kami, kalian, mereka, hadirin, para.
2.
Pronomina nonpersona “kata ganti bukan orang” yaitu pronomina
penunjuk, contohnya ialah; ini, itu, sini, sana, dan pronomina penanya
contohnya; apa, mana, siapa.
· Konjungsi
Konjungsi
atau kata penghubung digunakan dalam teks eksposisi untuk memperkuat
argumentasi, berikut ini ialah jenis konjungsi yang dapat ditemukan pada teks
eksposisi seperti:
1.
Konjungsi waktu yaitu sesudah, setelah,
lalu, sebelum, setelah itu, kemudian.
2.
Konjungsi gabungan yaitu serta , dan,
dengan.
3.
Konjungsi pembatasan yaitu asal, kecuali,
selain.
4.
Konjungsi tujuan yaitu untuk, supaya,
agar.
5.
Konjungsi persyaratan yaitu jika, jikalau,
apabila, bila, asalkan, bilamana, apabila.
6.
Konjungsi perincian, adalah, yaitu, ialah,
antara lain, yakni.
7.
Konjungsi sebab-akibat, sehingga, karena,
sebab, akibat, akibatnya.
8.
Konjungsi pertentangan, akan tetapi,
tetapi, namun, melainkan, sedangkan.
9.
Konjungsi pilihan, atau.
10.
Konjungsi penegasan/penguatan, apalagi,
bahkan, hanya, lagi pula, itu pun.
11.
Konjungsi penjelasan, bahwa.
12.
Konjungsi perbandingan, bagai, seperti,
serupa, ibarat.
13.
Konjungsi penyimpulan, oleh sebab itu,
oleh karena itu, jadi, dengan demikian.
· Kata Leksikal
Adapun
kata leksikal yang diantaranya yaitu:
1.
Nomina yaitu kata yang mengacu pada benda,
baik nyata ataupun abstrak.
2.
Verba yaitu kata yang mengandung makna
dasar perbuatan, proses atau keadaan yang bukan sifat.
3.
Adjektiv yaitu kata yang dipakai untuk
mengungkapkan sifat atau keadaan orang, benda dan binatang.
4.
Adverbia yaitu kata yang melengkapi atau
memberikan informasi berupa keterangan tempat, waktu, suasana, alat, cara dan
lain-lain.
Contoh Teks Eksposisi Beserta Strukturnya
Realita
Hukum Di Indonesia
Tesis :
Dalam hal
ini sebenarnya hukum yang ada di Indonesia sebagaimana yang telah diatur pada
undang-undang telah secara tegas mengatur hukuman berbagai pelaku tindak
kejahatan. Namun, realitanya seringkali terjadi ketidakadilan hukum yang
merugikan banyak ora
namun menjadi tumpul di hadapan
koruptor.
Argumentasi:
Bukan rahasia umum lagi bahwa
para koruptor di Indonesia mendapatkan hukuman yang tingkatannya masih
tergolong ringan, bahkan ada koruptor yang menerima fasilitas mewah padahal
sudah merugiakan bangsa. Seringkali kita menonton berita bahwa seorang maling
dihajar masa hingga tewas. Namun belum pernah ada koruptor di Indonesia
dikeroyok masa sampai tewas.
Penegasan Ulang:
Hukum di Indonesia itu bisa
dikatakan hanya tegas di hadapan rakyat kecil. Sebut saja kasus yang pernah
menimpa nenek asyani, kasusnya hanya karena diduga mencuri kayu, beliau
terancam hukuman selam lima tahun penjara. Sungguh tidak adil memang jika
dibandingkan dengan hukuman yang akan diterima koruptor.
Komentar
Posting Komentar